Apa itu Aghorafobia?

Tentang Aghorafobia?

Bisasaja.com - Semua orang dengan agorafobia memiliki berbagai gangguan kecemasan yang dapat berkembang. Gangguan ini biasanya ditandai dengan kecemasan intens yang mengarah ke serangan panik. Di bawah payung gangguan kecemasan, ada kategori fobia. Fobia didefinisikan sebagai ketakutan yang intens dan irasional yang mengarah pada kepanikan. Agoraphobia adalah salah satu fobia yang mungkin dimiliki seseorang dan merupakan fobia yang paling banyak diobati di dunia kesehatan mental. Ini mungkin bukan yang paling umum, tetapi gejalanya cukup parah sehingga pengobatan diperlukan dalam banyak kasus.

Agoraphobia adalah rasa takut meninggalkan rumah atau tempat yang aman dan melangkah ke dunia luar. Ini juga ditemukan dalam kombinasi dengan fobia lain dan gangguan obsesif-kompulsif. Orang yang menderita agorafobia biasanya mengalami serangan panik ketika mereka merasa tidak aman. Emosi berbahaya ini termasuk ketika seseorang terjebak, di luar kendali, atau terlalu jauh dari zona nyaman individu. Banyak orang yang menderita agorafobia terjebak di rumah mereka, atau bahkan di kamar-kamar tertentu di rumah mereka.

Ada banyak kesalahpahaman tentang orang-orang dengan fobia persegi. Pertama-tama, agorafobia bukanlah ketakutan akan ruang terbuka atau ketakutan akan ruang yang ramai. Kondisi ini juga dapat terjadi pada manusia, tetapi agorafobia adalah rasa takut terlalu jauh dari kisaran normal, terutama terlepas dari keramaian. Banyak orang menyambut pengunjung ke rumah mereka tanpa harus pergi sendiri. Agoraphobics biasanya membutuhkan kontrol penuh atas situasi.

Agoraphobia dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang jenis kelamin, usia, agama, ras, etnis, atau status keuangan. Namun, penyakit ini banyak dijumpai  pada wanita dari pada pria. Kondisi ini seringnya dimulai dengan perasaan panik umum atau fobia dengan skala ringan dan juga berkembang menjadi kondisi yang lebih serius. Untungnya, perawatan tersedia. Proses pemaparan selangkah demi selangkah biasanya direkomendasikan dengan ansiolitik yang mengandung benzodiazepin seperti alprazolam. Antidepresan juga dapat digunakan. Beberapa terapis mengunjungi rumah mereka untuk membantu pasien dengan agorafobia, dan pengobatan alternatif seperti hipnosis semakin populer di komunitas medis sebagai pengobatan untuk agorafobia dan gangguan kecemasan lainnya.

Banyak selebriti di masa lalu menderita Agora fobia, termasuk koki terkenal Paula Deen, aktris Kim Basinger, sutradara Woody Allen, dan pemenang Hadiah Nobel Elfried Jerinek. Namun, yang penting di sini adalah menyadari bahwa ada harapan. Jika Anda menderita agorafobia, mintalah bantuan. Kemudian Anda dapat memulai proses penyembuhan.